SEMARANG – Pesatnya perkembangan teknologi informasi banyak membantu pekerjaan manusia di berbagai sektor. Ternyata, kemajuan teknologi juga membawa ancaman bagi jutaan orang yang kini nyaman dengan pekerjaannya.

“Menurut laporan the future of job dari World Economic Forum (WOF) pada tahun 2025 mendatang terdapat 43% pelaku industri yang terindikasi akan melakukan reduksi jumlah tenaga kerja, sebagai konsekuensi dari pilihan integrasi teknologi,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate, dalam sambutannya pada acara OSC Award 2021 di Jakarta pada Sabtu 22 Januari 2022.

“Tidak hanya itu, diproyeksikan juga akan terdapat 85 juta pekerjaan lama yang mungkin hilang dan 97 juta pekerjaan baru yang mungkin muncul akibat pembagian kerja antara manusia, mesin, dan algoritma,” imbuh dia.

Menurutnya, kondisi tersebut menuntut keharusan untuk melakukan peningkatan keterampilan di bidang digital. Selain itu, juga di bidang soft skill yang selaras dengan perkembangan teknologi bagi para tenaga kerja termasuk melalui upskilling dan reskilling.

“Pemenuhan SDM Indonesia yang sesuai dengan kebutuhan di masa depan tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah, oleh karena itu kami tentunya sangat menyambut baik inisiatif sektor privat dalam melakukan pengembangan SDM. Seperti apa yang dilakukan oleh media grup melalui online scholarship competition (OSC),” terangnya.

“Tahun 2021 merupakan gelaran OSC ke-7 dan menyiapkan 590 beasiswa untuk Strata 1 dan 2 bagi siswa-siswi SLTA, SMA, SMA, SMK, bahkan MA dan sederajat dan mahasiswa atau fresh graduate Indonesia,” rinci dia.